Setelah naik ke atas jadilah ia
Bahan Bakar Minyak mentah
Basuh Bersihkan lagi Menghasilkan minyak murni
Selanjutnya
Belum Boleh Menjualnya kalau belum ada izin dari Pertamina
ya.... kalau Pertamina sudah mengOKEkan
maka jadikan ia Bahan Bakar Mobil
Bahan Bakar Motor
Bahan Bakar Mesin
Bahan Bakar Meriam bambu ( Di luar perencanaan Pertamina )
Bahan Bakar Molotov ( Sering dipakai demonstran anarkis)
INGAT!!!! Tidak ada izin untuk itu
terus....
Boleh - Boleh Menjual minyak pakai SPBU
eceran perliterpun di pinggir jalan okelah
Bahan Bakar Mahal
Bahan Bakar Menghilang
Bahan Bakar Mulai langka
Bapak Bunda Menimbunnya
demi ambil untung banyak, Biarlah Banyak Masyarakat merana dalam duka nestapa
Jalan keluarnya
Bapak-Bapak Musyawarah
Berunding Beradu Mahir
untuk opo Bapak, Bu, Mas
menaikan Bahan Bakar Minyak
dengan alasan
subsidi minyak Bikin Biaya Mahal terhadap APBN
Bahkan Banyak Masyarakat miskin tak menikmati subsidi BBM
hanya Babe-Babe Menikmati subsidi
menyesuaikan dengan harga Bahan Bakar Mancanegara
keuntungan dari menaikan minyak sebagian untuk di Bagi Buat Masyarakat miskin
dengan nama Bantuan Langsung Tunai
katanya
karena uang melimpah, dapat durian runtuh, rezeki nomplok, uang kaget maka
Bagi - Bagi Money dengan
Bini - Bini Muda
Bantu-Bantu Masyarakat alakadarnya
Beli Baju Mahal
Belanja-Belanja di Mall
Berencana Beli Mobil mewah
Berjalan Berpelesiran Mengharungi samudera dunia
Bah....Bikin Mumet kepala ini memikirkannya.
Jum'at : 14 Juni 2013