Jumat, 18 Januari 2013

Jakarta Banjir


Air tidak terbendung mengalir menuju ke hilir
 mereka mengalir seolah-olah tiada berfikir
 orang-orang terkesikma tanpa sempat berfikir
 air....air....air....

 mengalir menggenangi seantero jakarta
 Cipulir, Hang Lekir, Bendungan Hilir tak luput kebagian banjir
 ada orang yang berhati pelit berotak kikir 
simiskin minta segelas air langsung di usir
 perih hati simiskin bagaikan dilempar dengan pasir
 di angkasa guruh, longgur, petus dan petir mereka di langit sana berbunyi
 saling kejar mengejar dan bergulir-gulir
tidak....tidak....tidak....
 sebenarnya mereka sedang bertasbih dan berzikir kepada siapa???
 kepada pemilik air yang mengalir membentuk lautan banjir
 Apasih sulitnya mengasih simiskin segelas air
 nah, simiskin berdo'a dengan hati perih, lirih
 kerongkongan tersumbat pasir mungkin karena ada yang pelit dan kikir

 kini air mengalir tak terkendali bermilyar-milyar cangkir
 air mengalir membentuk kawah banjir
 marilah berhenti berhati pelit dan berotak kikir
 ayo merenung dan berfikir berusaha dan berzikir
 air...air...air...
 surutlah engkau dengan izin ALLAH kita sama-sama berzikir

Tidak ada komentar:

Posting Komentar